Translator Reviews ( English → Indonesian )
Rating: 53 / Native Indonesian / 0 Reviews / 14 Feb 2014 at 11:49
The movie continues, showing pamphleteers outside polling places handing out what they call "information on traditional marriage." Directed by Yoruba Richen (who also made "Promised Land," a film about property issues in post-apartheid South Africa, in 2010), "The New Black" is an informative, measured, and never-not-engaging documentary about the emergence of LGBT consciousness in African-American communities across the U.S., and particularly communities with a strong church presence. Noting that African-American religious leaders had a prominent part in the passage of the notorious gay-marriage-banning Proposition 8 in 2008, it chronicles activism while examining age-old attitudes.
Film berlanjut, dengan menampilkan orang yang membawa pamflet yang mereka sebut "informasi perniakahan tradisional" di luar lokasi jajak pendapat. Diarahkan oleh sutradara Yoruba Richen (yang juga membuat "Promised Land", film tentang hak kepemilikan pada waktu pasca-apartheid di Afrika Selatan tahun 2010), "The New Black" film dokumenter yang informatif, terukur dan tidak pernah-tak-menawan tentang munculnya kesadaran LGBT dalam komunitas Afrika-Amerika lintas A.S., dan khususnya komunitas dengan keberadaan gereja yang kuat. Tak ada pemimpin religius Afrika-Amerika yang menonjol ambil bagian dalam Fatwa 8 tentang pelarangan-pernikahan-sesama-jenis yang terkenal itu pada tahun 2008, menjadi sebuah aktivisme kronik saat memeriksa sikap kuno.