Notice of Conyac Termination

[Translation from English to Indonesian ] In watching a documentary that depends almost entirely on the testimony and s...

This requests contains 1152 characters . It has been translated 4 times by the following translators : ( k3ju837ul , nsosiawan , denni_1975 , riskapoer , ningdak ) and was completed in 0 hours 44 minutes .

Requested by activetest at 10 Feb 2014 at 16:21 4870 views
Time left: Finished

In watching a documentary that depends almost entirely on the testimony and self-presentation of its central subject, individual viewers ultimately have to decide whether or not they believe that person, or to what extent they believe him. In "The Last of the Unjust," French documentarian Claude Lanzmann's nearly four-hour addendum to his monumental Holocaust chronicle "Shoah," the subject is Rabbi Benjamin Murmelstein, the only survivor from a group of Jewish "Elders" who, in effect, helped the Nazis run some of their concentration camps and after the war were accused of collaboration.

Dalam menyaksikan sebuah film dokumenter, hampir segalanya bergantung pada kesaksian dan tampilan diri tokoh utama, penonton harus memutuskan apakah mereka percaya atau tidak pada orang tersebut atau logika apa yang mereka percayai darinya. Dalam "The Last of Unjust", Claude Lanzmann, seorang pembuat film dokumenter dari Perancis membuat hampir empat jam penambahan kepada kisah Holocaust-nya yang monumental,
"Shoah", tokohnya adalah Rabu Benjamin Murmerlstein, satu-satunya orang yang selamat dari kelompok Yahudi "Elders" yang menolong Nazi dalam menjalankan kamp-kamp konsentrasi dan setelah berperang dituduh berkolaborasi.

My hunch is that most viewers, whatever their previous views on this fraught subject, will come away not only fascinated but largely convinced by Murmelstein, who comes across as extremely intelligent, self-aware, sincere and honest, and whose explanations of his actions at the Czech "show" camp Theresienstadt seem eminently sensible and defensible, even as they offer a window into a strange corner of the Nazi horror. If that view prevails, Lanzmann will have performed another great service of revisionist clarification to those concerned with Holocaust.

Firasat saya mengatakan bahwa kebanyakan dari para penonton, apa pun pandangan mereka sebelumnya tentang subjek yang problematis ini, pada akhirnya tidak hanya akan sekedar terpesona tapi juga secara umum akan diyakinkan oleh Murmelstein, yang tampil sangat cerdas, percaya diri, tulus, dan jujur. Penjelasan Murmelstein tentang apa-apa yang dilakukannya di kamp "palsu" Theresienstadt membuat tindakan-tindakannya tersebut tampak benar-benar masuk akal dan dapat dipertanggungjawabkan, bahkan ketika penjelasan-penjelasan tersebut menawarkan sebuah jendela untuk mengintip ke sudut yang tidak lazim dari kengerian Nazi. Jika pandangan itu ternyata bisa bertahan, Lanzmann sekali lagi telah melakukan sebuah pelayanan yang luar biasa sebagai seorang revisionis dengan mengklarifikasi hal-hal tersebut untuk mereka yang peduli dengan Holocaust.

Client

Try “Standard Translation” for specialized translation such as business purpose.

  • We can receive files such as Word, Excel, and PowerPoint.
  • There is no maximum word limit, and we deliver translations fast.
  • Higher-skilled translators will work on your request.

Feel free to contact
anytime