Perayaan Tahun Baru Zaman DuluSeperti kita ketahu, tradisi perayaan tahun baru di beberapa negara terkait dengan ritual keagamaan atau kepercayaan mereka—yang tentu saja sangat bertentangan dengan Islam. Contohnya di Brazil. Pada tengah malam setiap tanggal 1 Januari, orang-orang Brazil berbondong-bondong menuju pantai dengan pakaian putih bersih. Mereka menaburkan bunga di laut, mengubur mangga, pepaya dan semangka di pasir pantai sebagai tanda penghormatan terhadap sang dewa Lemanja—Dewa laut yang terkenal dalam legenda negara Brazil.
The celebration of New Year in the past As we know, traditional new year celebration in some countries linked to religious rituals or beliefs-which of course is contrary to Islam. For example, in Brazil. At midnight every January 1, Brazilian people flocked to beaches with clean white clothes. They are laying flowers in the sea, burying mango, papaya and watermelon on beach sand as a sign of respect for the god Lemanja-famous of the sea god in the legend of the Brazilian state.
Sejarah Tahun Baru MasehiTahun Baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1 Januari 45 SM. Tidak lama setelah Julius Caesar dinobatkan sebagai kaisar Roma, ia memutuskan untuk mengganti penanggalan tradisional Romawi yang telah diciptakan sejak abad ketujuh SM. Dalam mendesain kalender baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes, seorang ahli astronomi dari Iskandariyah, yang menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagaimana yang dilakukan orang-orang Mesir.Satu tahun dalam penanggalan baru itu dihitung sebanyak 365 seperempat hari dan Caesar menambahkan 67 hari pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada 1 Januari.
History of The New Year New Year first celebrated on January 1, 45 BC. Not long after Julius Caesar was crowned emperor of Rome, he decided to replace the traditional Roman calendar that has been created since the seventh century BC. In designing this new calendar, Julius Caesar assisted by Sosigenes, an astronomer from Alexandria, which suggested that a new calendar was created by following the revolution of the sun, as did the Egyptians. One year in the new calendar was calculated as 365 and a quarter days Caesar added 67 days to the year of 45 BC until 46 BC that began on January 1.